Tong Tong Night Market 2025 Resmi Dibuka di Malang, Sajikan Pesta Budaya dan Kuliner Bernuansa Nostalgia

Tong Tong Night Market 2025 Resmi Dibuka di Malang, Sajikan Pesta Budaya dan Kuliner Bernuansa Nostalgia

Tong Tong Night Market 2025 secara resmi telah dibuka di Kota Malang dan diselenggarakan mulai tanggal 24 hingga 27 Juli 2025. Bertempat di Taman Tjerme, The Shalimar Boutique Hotel Malang, kegiatan ini berlangsung setiap sore hingga malam hari, pukul 15.00–22.00 WIB. Acara ini mengangkat tema “Jalan Jajan Sore Sore” yang menghadirkan nuansa khas pasar malam tradisional dan suasana nostalgia masa lalu.

Tahun ini, Tong Tong Night Market juga menonjolkan kekayaan budaya lokal dengan mengusung tema khusus “Topengan Malang”. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kuliner dan hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai sarana diplomasi budaya serta promosi pariwisata dan ekonomi kreatif. Kehadirannya sebagai bagian dari 110 event unggulan Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 memperkuat posisinya sebagai agenda budaya berskala nasional.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. Emil Elestianto Dardak, hadir secara langsung untuk membuka acara. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Tong Tong Night Market yang dinilai mampu mengangkat potensi budaya lokal sekaligus mendukung pengembangan sektor ekonomi kreatif di daerah. Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, sejalan dengan misi pelestarian seni dan budaya.

Sejumlah tokoh penting turut hadir dalam pembukaan, termasuk Managing Director The Shalimar Boutique Hotel Lily Jessica Tjokrosetio, Corporate General Manager Grace Syiariel, serta Direktur Utama Badan Otorita Borobudur Agustin Peranginangin. Dari Pemerintah Kota Malang hadir Wali Kota Wahyu Hidayat beserta jajaran Forkopimda dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, Evy Afianasari. Kolaborasi antara pelaku industri perhotelan, pemerintah, dan komunitas budaya ini menjadi kunci keberhasilan acara.

Beragam pertunjukan budaya turut memeriahkan acara, di antaranya Tari Topeng Malangan, Bantengan, Wayang Beber, dan Layar Tancep. Pengunjung juga dapat menikmati Cokekan dan hiburan malam “Semalam Suntuk”. Tak hanya itu, sejumlah permainan tradisional seperti egrang dan congklak juga disediakan, memperkaya pengalaman pengunjung dalam menikmati suasana pasar malam yang sarat nilai budaya.

Lebih dari 50 tenant kuliner dan UMKM ambil bagian dalam gelaran ini, menyajikan berbagai makanan khas serta produk kreatif lokal. Selain berbelanja dan menyaksikan pertunjukan, pengunjung berkesempatan memenangkan hadiah menarik melalui undian doorprize, termasuk voucher menginap di The Shalimar Boutique Hotel dan Cakra Hotel Bali. Kehadiran berbagai elemen tersebut membuat Tong Tong Night Market menjadi ajang yang inklusif dan edukatif bagi semua kalangan.

Dengan konsep yang memadukan budaya, kuliner, dan hiburan bernuansa nostalgia, Tong Tong Night Market 2025 diharapkan mampu menjadi ikon pariwisata baru bagi Kota Malang. Melalui penyelenggaraan yang berkelanjutan, acara ini tidak hanya memperkuat identitas budaya lokal, tetapi juga membuka peluang pengembangan ekonomi masyarakat secara langsung.

 

Sumber: berbagai sumber

Baca Juga

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

copilot