MALANG-Bobon Santoso tampil di festival Rame Rasa Malang 2025 dengan agenda memasak 1.000 porsi gratis untuk warga Malang. Aksi ini akan digelar di hari kedua festival, Minggu (3/8/2025), di Lapangan Rampal, sebagai penampilan utama yang ditunggu-tunggu.

Kehadiran Bobon menjadi magnet besar bagi pengunjung, mengingat reputasinya sebagai kreator kuliner yang dikenal dengan aksi masak massal dan konten berbagi makanan. Aksi Bobon kali ini diharapkan mampu mengangkat semangat kebersamaan dan memperkenalkan potensi kuliner Malang secara luas.

Festival Rame Rasa Malang 2025 mengusung konsep kuliner rakyat dengan menghadirkan 100 tenant UMKM lokal yang menawarkan menu serba Rp10.000. Konsep ini bertujuan mempermudah akses masyarakat untuk menikmati ragam cita rasa Malang tanpa membebani kantong.

Bobon Santoso dinilai sangat cocok dengan semangat festival ini. Selain dikenal dengan aksi masak ekstrem, Bobon juga sering terlibat dalam gerakan sosial yang berkaitan dengan kuliner, menjadikannya representasi ideal untuk program yang ingin mendekatkan pelaku UMKM dengan masyarakat.

Selain aksi masaknya, Bobon juga akan tampil di panggung hiburan sebagai bagian dari penutupan acara. Ia akan berkolaborasi dengan musisi seperti Iksan Skuter, Eastcape, Fakedopp, dan KosAtos, memberikan suguhan hiburan yang memadukan musik dan aksi kuliner.

Rame Rasa Malang 2025 digelar selama dua hari, 2–3 Agustus 2025, dengan tiket masuk seharga Rp15.000. Tiket berlaku untuk dua hari penuh, dengan akses bebas keluar masuk area festival di Lapangan Rampal.

Festival ini merupakan kolaborasi antara Wahyoo Group dan Amazing Malang, yang untuk pertama kalinya menggelar Rame Rasa di Kota Malang. Konsep acara memadukan kuliner, musik, seni, dan aktivitas komunitas dalam satu wadah.

Kehadiran Bobon Santoso di Rame Rasa Malang diharapkan mampu menarik animo masyarakat lebih luas, sekaligus mendorong promosi UMKM kuliner lokal agar bisa dikenal di tingkat nasional.

Sumber: reportase Mata Malang