Uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Kota Malang akan diberlakukan selama sebulan. “Siswa tetap masuk 100 persen,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Suwarjana, pada suryamalang.com saat sidak ke SDN Dinoyo 1 Kota Malang, Rabu (12/1/2022).
Menurutnya, adanya PTM 100 persen bukan mengabaikan SE Nomor 1 tahun 2022. Karena sifat kegiatannya uji coba. “Nanti juga kami akan evaluasi lagi,” jawab dia. Dikatakannya, meski di Kota Malang PPKM Level 2, namun sesuai SKB 4 Menteri boleh. Pantauan di lapangan, siswa tetap masuk seperti biasa.
Ada juga yang masih tetap masuk 50 persen karena siswanya belum divaksin. Menurutnya, fokus sidak ke sekolah-sekolah malah mencari respons ke wali murid dan menanyakan ke para siswa soal uji coba tatap muka.
Saat ke SDN Dinoyo 1, Suwarjana menanyai kesan orangtua yang menjemput anaknya di sekolah itu. “Saya suka anak saya belajar lagi di sekolah,” kata wali murid yang dua anaknya bersekolah di SDN itu.
Katanya, istrinya agak kuwalahan karena beban pekerjaan di rumah juga banyak. Beberapa siswa yang ditanya Suwarjana juga merasa senang kembali ke sekolah karena lebih mudah memahami pelajaran selain bertemu teman-temannya.
“GTK kami juga sudah 100 persen vaksin. Insyaallah masyarakat juga mendukung ujicoba ini. Begitu juga Pak Wali,” pungkasnya.
Ia minta masukkan pada masyarakat tentang ujicoba ini. Apakah menghendaki tatap muka 100 persen atau tidak.
Sedang Kepala SDN Dinoyo 1 Kota Malang, Nurul Hidayatus Sobiqah menyatakan sekolah menyiapkan dua pintu untuk mencegah kerumunan.
“Sudah diatur kelas mana yang keluar dari pintu samping dan depan,” kata dia. Ia menjelaskan siswa memyambut baik ujicoba tatap muka dan bersemangat.
Suwarjana juga minta ke siswa agar berani mengingatkan jika ada guru atau lainnya tidak memakai masker di sekolah.
Sumber : https://suryamalang.tribunnews.com/2022/01/12/uji-coba-pembelajaran-tatap-muka-100-persen-di-kota-malang-dilakukan-selama-sebulan?page=2
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *